Banyak yang Belum Paham, Inilah Penyebab Herpes Genital

Klinik Apollo – Informasi mengenai penyebab herpes genital sangat diperlukan baik bagi pengidap ataupun orang yang tidak mengalaminya.

Herpes genital atau herpes simplex adalah penyakit yang muncul akibat virus tertentu dan menyebar melalui berbagai metode. Misalnya, hubungan seks.

Kendati sering tidak bergejala, penyakit ini tetap memiliki tanda, salah satunya adalah luka di alat kelamin.

Lantas virus apa yang dapat menimbulkan herpes genital? Mari, simak informasinya secara lengkap di bawah ini.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Virus yang Merupakan Penyebab Herpes Genital

Penyebab herpes genital adalah virus yang bernama herpes simplex virus (HSV). Disebutkan di atas bahwa virus ini menyebar melalui hubungan seks.

Hal tersebut benar. Akan tetapi, tidak hanya melalui hubungan seks saja.

HSV dapat menular melalui kontak langsung dengan darah, luka, ludah, atau cairan kemaluan penderita.

Setelah menginfeksi seseorang, virus herpes memiliki kemampuan untuk tetap berada dalam tubuh individu tersebut dalam periode yang tidak aktif.

Virus tersebut dapat kembali aktif dan menyebabkan gejala kambuh saat kondisi tubuh melemah, seperti saat sistem kekebalan sedang menurun.

Faktor-faktor yang dapat memicu penurunan sistem kekebalan termasuk kelelahan, penyakit tertentu, siklus menstruasi, stres, atau cedera.

Virus HSV tidak dapat bertahan hidup di luar tubuh manusia. Maka dari itu, penularannya tidak terjadi melalui kontak dengan berbagai benda sehari-hari, seperti handuk atau kloset.

Artikel Terkait: Waspada, Herpes Kelamin Pria Bisa Berdampak Pada Psikologis

Jenis Virus yang Menyebabkan Herpes Genital

Berdasarkan penyebabnya, jenis virus herpes genital terdiri atas HSV-1 dan HSV-2.

HSV-1 umumnya dikaitkan dengan infeksi di area mulut dan bibir. Akan tetapi, HSV-1 juga dapat menyebabkan infeksi pada area genital melalui aktivitas seksuall.

Infeksi genital HSV-1 biasanya terjadi akibat kontak oral dan kelamin dengan seseorang yang memiliki virus tipe tersebut di area mulutnya.

Infeksi ini bisa menimbulkan luka di penis atau vagina yang mirip dengan herpes kelamin (HSV-2).

Walaupun HSV-1 lebih umum terkait dengan herpes oral, jumlah orang yang terinfeksi di daerah genital meningkat belakangan ini, terutama di kalangan remaja dan orang dewasa muda.

Sementara untuk HSV-2, virus tersebut menjadi organisme utama dalam kasus herpes genital.. 

Infeksinya juga mengakibatkan luka yang terasa nyeri, gatal, atau terbakar di organ intim.

Selain luka, orang yang terinfeksi pun dapat mengalami dapat demam, nyeri otot, pembengkakan kelenjar getah bening, dan gejala lainnya.

Infeksi HSV-2 dapat menimbulkan dampak herpes genital yang serius, terutama pada wanita hamil–komplikasi pada kehamilan, termasuk risiko penularan virus ke bayi selama persalinan.

Selain itu, HSV-2 juga dapat meningkatkan risiko penyebaran HIV apabila seseorang terpapar kedua virus tersebut.

Walau HSV-2 secara khusus berhubungan dengan herpes di alat kelamin, virus ini juga dapat menebar infeksi di mulut dan bibir, melalui aktivitas seksual oral-genital.

Jika Anda mencurigai atau mengalami salah satu gejalanya, segera periksa kepada dokter.

Dokter mungkin akan memeriksa dengan metode-metode: pemeriksaan klinis, tes PCR, tes darah, kultur virus, dan/atau tes serologi.

Setiap metode pemeriksaan memiliki kelebihan dan keterbatasan masing-masing.

Oleh sebab itu, konsultasi menjadi langkah penting sebelum untuk memperoleh pemeriksaan yang paling sesuai.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Konsultasi Pemicu Herpes Genital di Klinik Apollo

Anda tidak sendirian dalam menghadapi herpes genital. Kami memahami betapa mengganggunya penyakit ini.

Karena itulah, Klinik Apollo siap membantu Anda. Kami akan membantu memahami penyebab herpes genital dengan layanan konsultasi yang bersifat personal.

Selanjutnya Anda akan memperoleh perawatan yang tepat dari para tenaga medis profesional untuk kenyamanan dan kesehatan Anda.

Konsultasi sekarang dengan mengklik tautan di atas. Konsultasi online gratis dan terakses 24 jam!