Klinik Apollo – Infeksi menular seksual (IMS) dapat menimbulkan berbagai risiko penyakit jengger ayam, mulai dari penyebaran infeksi hingga komplikasi serius seperti kanker.
Pencegahan melalui vaksinasi, penggunaan kondom (pengaman atau pelindung), dan pemeriksaan rutin adalah langkah-langkah penting untuk mengurangi risiko.
Meskipun penyakit ini dapat diobati, deteksi dini dan manajemen yang tepat sangat penting untuk menghindari komplikasi jangka panjang.
Penyakit ini ditandai dengan munculnya benjolan atau kutil di area genital dan anus, dan bisa menimbulkan berbagai risiko kesehatan bagi seseorang yang terinfeksi.
>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<
Kenali Gejala dan Cara Mendiagnosisnya
Gejala penyakit ini dapat bervariasi, namun yang paling umum meliputi:
1. Benjolan atau Kutil
Kutil berwarna daging, abu-abu, atau merah muda yang muncul di area genital, anus, atau di dalam vagina dan rektum.
Kutil ini bisa berukuran kecil atau besar, rata atau menonjol, dan terkadang berbentuk seperti kembang kol.
2. Gatal atau Ketidaknyamanan
Area yang terinfeksi bisa terasa gatal, terbakar, atau tidak nyaman.
3. Pendarahan
Kutil yang teriritasi atau terluka bisa menyebabkan pendarahan.
Untuk diagnosis, dokter ahli biasanya melakukan pemeriksaan fisik pada area yang terkena.
Dalam beberapa kasus, tes human papilloma virus (HPV) atau biopsi jaringan mungkin diperlukan untuk memastikan diagnosis.
Risiko Penyakit Jengger Ayam bagi Kesehatan
Kutil kelamin dapat menimbulkan berbagai risiko kesehatan, antara lain:
1. Penyebaran Infeksi
Penyakit jengger ayam sangat menular dan dapat dengan mudah menyebar melalui kontak seksual.
Penggunaan kondom (pengaman atau pelindung) dapat mengurangi risiko penularan, tetapi tidak sepenuhnya mencegahnya karena virus dapat menular melalui kontak kulit di area yang tidak tertutup kondom (pengaman atau pelindung).
2. Komplikasi pada Kehamilan
Wanita hamil dengan penyakit ini bisa mengalami komplikasi saat persalinan pervaginam.
Kutil dapat membesar dan mengganggu proses kelahiran, serta berisiko menular ke bayi saat persalinan pervaginam.
3. Kanker
Beberapa jenis human papilloma virus (HPV) yang menyebabkan penyakit ini juga terkait dengan peningkatan risiko kanker serviks, anus, penis, vulva, dan orofaring.
Oleh karena itu, deteksi dini dan pemantauan rutin sangat penting.
4. Gangguan Psikologis
Infeksi kutil kelamin dapat menimbulkan stres emosional dan psikologis, termasuk perasaan malu, cemas, dan depresi.
Pengobatan untuk Penyakit Jengger Ayam
Meskipun tidak ada obat-obatan yang dapat menghilangkan human papilloma virus (HPV) sepenuhnya, beberapa metode dapat digunakan untuk mengobati penyakit ini:
- Pengobatan topikal, krim atau salep yang diresepkan oleh dokter ahli dapat digunakan untuk mengobati penyakit ini.
- Krioterapi, pembekuan kutil dengan nitrogen cair untuk menghilangkannya.
- Elektrokauter, pembakaran kutil dengan arus listrik.
- Pembedahan, pengangkatan kutil melalui prosedur bedah kecil.
- Terapi laser, penggunaan sinar laser untuk menghancurkan kutil.
>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<
Solusi Pengobatan Jengger Ayam di Klinik Apollo
Apakah Anda merasa khawatir dengan risiko penyakit jengger ayam yang dapat mempengaruhi kesehatan dan kualitas hidup Anda? Klinik Apollo siap membantu dengan solusi pengobatan yang terpercaya dan efektif.
Tim medis kami yang berpengalaman menggunakan teknologi terbaru untuk mengatasi jengger ayam dengan aman dan cepat.
Jangan biarkan penyakit ini mengganggu keseharian Anda, dapatkan penanganan profesional di Klinik Apollo sekarang juga!
Segera hubungi kami melalui WhatsApp di nomor 0812-1230-6882 atau kunjungi kontak kami di website untuk informasi lebih lanjut.
JAM OPERASIONAL
Senin – Minggu | 10.00 – 20.00 |