Klinik Apollo – Raja singa merupakan penyakit yang bisa menular kepada orang lain. Oleh karenanya, seseorang perlu melakukan pemeriksaan raja singa sejak dini.

Raja singa atau sifilis umumnya menular melalui aktivitas seks, tetapi wanita hamil yang terinfeksi Treponema pallidum juga diharuskan untuk melakukan skrining agar janin dalam kandungan tidak tertular.

Pastikan tubuh terbebas dari bakteri penyebab sifilis dengan pemeriksaan raja singa. Lantas apa sajakah tes yang bisa dilakukan?

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Apa Sajakah Metode Pemeriksaan Raja Singa?

Orang yang aktif secara seksual atau bahkan yang terkena masalah ini harus periksa kesehatan supaya tidak mengalami risiko penyakit raja singa.

Komplikasi bisa terjadi ketika individu-individu yang terinfeksi membiarkan bakteri mengendap dalam tubuh.

Maka dari itu, segera kunjungi pelayanan kesehatan yang menangani penyakit kelamin, seperti Klinik Apollo.

Adapun jenis-jenis pemeriksaan yang bisa mendeteksi raja singa (sifilis) adalah sebagai berikut.

1. Tes Darah

Tes darah merupakan cara umum yang bisa dokter terapkan kepada pasien untuk mendeteksi tanda-tanda infeksi oleh bakteri pemicu raja singa.

Cara tersebut bermanfaat untuk mengidentifikasi infeksi awal, bahkan ketika gejalanya belum muncul.

Terdapat dua jenis tes serologi dalam pengujian darah, yakni Rapid Plasma Reagin (RPR) dan Fluorescent Treponemal Antibody Absorption (FTA-ABS).

Dokter menggunakan RPR untuk mengukur antibodi tubuh sebagai respons terhadap infeksi sifilis, sementara tes FTA-ABS bertujuan untuk mengonfirmasi hasil positif dan mendeteksi antibodi khusus terhadap bakteri penyebabnya.

2. Tes Antibodi

Jika dokter ingin mendeteksi keberadaan antibodi secara spesifik, biasanya menggunakan pengujian yang bernama tes antibodi.

Adapun tes antibodi yang mungkin saja digunakan pada penderita raja singa, yaitu Enzyme Immunoassay (EIA) dan Treponema Pallidum Particle Agglutination (TPPA).

Tes EIA melacak antibodi terhadap Treponema pallidum dengan menggunakan enzim, sedangkan tes TPPA digunakan untuk mengonfirmasi hasil positif dari tes EIA.

Hasil positif dari tes antibodi berperan sebagai pemberi petunjuk penting untuk diagnosis penyakit ini dan memungkinkan pemberian pengobatan yang cepat dan tepat.

Artikel Terkait: Ngeri, Inilah Ciri-Ciri Penyakit Sifilis Yang Bisa Mengintai Anda!

3. Tes PCR

Polymerase Chain Reaction (PCR) adalah prosedur pemeriksaan di laboratorium molekuler yang berguna untuk mendeteksi materi genetik dari bakteri.

Kegunaan utama dari tes PCR adalah untuk mengetahui keberadaan bakteri dalam sampel yang dokter ambil dari pasien.

Berbeda dengan tes serologi yang mendeteksi antibodi, tes PCR secara dapat mencari materi genetik bakteri secara langsung.

Orang-Orang yang Dianjurkan untuk Skrining Sifilis

Setelah mengetahui metodenya, berikut adalah kelompok yang disarankan untuk melakukan skrining sifilis.

  • Seorang pria atau wanita yang memiliki banyak pasangan seksual.
  • Para pelaku seksual yang tidak menggunakan kondom.
  • Para pekerja seks komersial (PSK).
  • Orang-orang yang senang berhubungan seksual sesama jenis dan biseksual.
  • Kekasih dari penderita raja singa.
  • Pengidap HIV yang masih melangsungkan hubungan intim.
  • Wanita yang sedang mengalami kehamilan.
  • Mereka yang menunjukkan gejala penyakit ini.

Jika sudah melangsungkan skrining, dokter akan memberikan hasilnya dalam waktu tertentu.

Dari hasil skrining tersebut, kesimpulan yang dapat diambil mencakup pengidap yang menderita sifilis dan butuh pengobatan dan tidak mengalami infeksi sama sekali.

Dokter akan memberikan resep antibiotik yang sesuai dengan tahap perkembangan raja singa dan kondisi kesehatan pasien apabila mereka membutuhkan pengobatan.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Mari Jalani Pemeriksaan Raja Singa di Klinik Apollo

Raja singa memiliki dampak yang sangat signifikan terhadap kesehatan penderita. Maka dari itu, Anda bisa melakukan tes untuk mendeteksi patogen yang terkait dengan raja singa di Klinik Apollo.

Jalani pemeriksaan raja singa di Klinik Apollo. Tim medis akan memberikan pelayanan yang profesional sehingga proses memeriksa penyakit tersebut berjalan dengan aman.

Bayangkan hidup bebas dari kekhawatiran terkait kesehatan reproduksi. Dengan pemeriksaan sejak awal, Anda akan mendapatkan diagnosis yang akurat dan arahan perawatan terbaik.

Jangan tunda lagi! Segera hubungi Klinik Apollo untuk membuat janji dengan dokter.

Sebelum berkunjung, Anda bisa menjalani konsultasi gratis secara online dengan dokter. Link tersedia di atas.

Senin – Minggu 10.00 – 20.00

VISI & MISI

Mengedepankan sisi profesionalisme dalam bekerja serta mengedepankan kode etik kedokteran dan pengobatan penyakit kelamin untuk kesembuhan pasien secara menyeluruh.

Menjadi klinik spesialis kelamin dengan pelayanan kesehatan terbaik yang mengedepankan profesionalisme, keilmuan serta orientasi pasien sehingga dapat tercapai kesehatan yang berkualitas.

Butuh Bantuan Kami?

Segera konsultasikan penyakit kelamin Anda di Klinik Apollo.