Klinik Apollo – Pernahkah Anda merasakan skrotum bengkak? Penyebab skrotum bengkak sejatinya bervariasi, dan hal tersebut perlu diidentifikasi.
Kondisi bengkak yang terjadi di kantung testis dapat menimbulkan sensasi nyeri maupun tidak.
Anda harus meminta bantuan medis untuk memeriksa penyebab gangguan ini apabila muncul sensasi sakit.
Lantas, apa sajakah penyebab munculnya bengkak di skrotum? Mari, jelajahi lebih dalam mengenai topik ini.
Anda bisa mengantisipasi jika ini terjadi pada kemudian hari.
>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<
Berbagai Macam Penyebab Skrotum yang Bengkak
Skrotum atau scrotal merupakan bagian reproduksi yang dimiliki oleh pria. Kantung kulit yang menggantung di bagian pangkal penis ini berperan penting bagi testis karena suhu testis selalu terjaga.
Jika skrotum mengalami pembengkakan, fungsinya akan bergeser atau menjadi tidak optimal. Hal ini membuat skrotum tidak dapat menjaga suhu testis dengan baik.
Bengkak yang signifikan dapat meningkatkan suhu skrotum, yang dapat merusak testis dan memengaruhi produksi air mani.
Mengetahui hal ini,pria harus waspada. Berikut adalah berbagai penyebab skrotum bengkak.
1. Cedera Fisik
Alat kelamin merupakan bagian yang harus dilindungi. Pasalnya, organ intim pria, yakni penis juga rentan terhadap cedera fisik.
Beberapa contoh cedera fisik yang bisa menyebabkan skrotum bengkak, yaitu tendangan, adanya tekanan berlebihan, olahraga, dan kecelakaan.
Melindungi organ seksual pria dan menghindari cedera merupakan upaya penting dalam menjaga kesehatan dan kenyamanan seksual.
2. Kardiovaskular
Sistem kardiovaskular, termasuk gagal jantung, dapat mengakibatkan pengurangan aliran darah ke organ ginjal.
Hal ini menyebabkan penumpukan cairan berlebih dalam tubuh, yang dapat mencakup area sekitar skrotum atau kantung testis.
Kelebihan cairan ini dapat mengakibatkan bengkak pada skrotum, dan ini adalah salah satu komplikasi yang bisa muncul akibat gangguan kardiovaskular seperti gagal jantung.
Pada kondisi tersebut, peredaran darah yang kurang efisien dapat memengaruhi berbagai bagian tubuh, termasuk organ-organ vital seperti ginjal.
3. Epididimitis
Jaringan di belakang testis yang berfungsi sebagai alat transportasi sekaligus pematang sperma (epididimis) dapat mengalami peradangan.
Radang yang terjadi di epididimis bisa disebut sebagai epididimitis. Infeksi bakteri bisa menjadi penyebab penyakit ini.
Selain itu, epididimitis juga bisa dialami oleh laki-laki yang menderita gonore, penyakit menular seksual yang disebabkan oleh Neisseria gonorrhoeae.
Beberapa gejala masalah kesehatan ini, antara lain benjolan kecil yang sakit di belakang testis, pembengkakan, dan sakit saat buang air kecil.
Artikel Terkait: Bahaya Skrotum Bengkak Pada Pria, Bagaimana Pencegahannya?
4. Orkitis
Orkitis adalah peradangan pada jaringan testis yang dapat membuat skrotum menjadi bengkak.
Penyakit tersebut dapat disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri, termasuk infeksi yang terkait dengan infeksi menular seksual.
Gejala orkitis selain pembengkakan dapat mencakup sakit pada penis, demam, mual, dan muntah.
Jika pengidap membiarkan, penyakit ini dapat membuat kerusakan di bagian testis.
5. Hernia Inguinalis
Hernia inguinalis terjadi akibat melemahnya lapisan otot pada dinding perut, yang memungkinkan usus menonjol dan menyebabkan benjolan terbentuk pada kantong testis.
Pria yang mengalami hernia inguinalis mungkin mengalami gejala, seperti bengkak dan benjolan yang lebih terlihat saat mereka duduk atau mengangkat beban berat.
Kondisi medis ini memerlukan perhatian medis dan kerap kali membutuhkan operasi untuk memperbaikinya.
6. Hidrokel
Hidrokel adalah suatu keadaan medis yang menunjukkan adanya penumpukan cairan di dalam skrotum.
Pada banyak kasus, kondisi ini tidak berbahaya dan tidak menimbulkan rasa sakit.
Penyakit ini sering terjadi pada bayi laki-laki. Pada beberapa kasus, pria dewasa juga dapat mengalaminya walaupun hidrokel biasanya sembuh dengan sendirinya pada bayi.
Pada pria dewasa, hidrokel biasanya tidak mengganggu fungsi testis dan terobati apabila menyebabkan sensasi tidak nyaman atau kekhawatiran yang signifikan.
7. Varises Testis
Varises testis atau yang bernama lain “varikokel” adalah kondisi di mana pembuluh darah vena mengalami pembengkakan. Skrotum atau testis merupakan bagian yang terkena permasalahan ini.
Penyakit ini seperti penyakit varises pada kaki. Sebagian besar orang dengan varises testis tidak merasakan gejala apa pun.
Akan tetapi, beberapa pria mungkin mengalami nyeri atau ketidaknyamanan pada skrotum.
>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<
Periksa Penyebab Bengkak pada Skrotum di Klinik Apollo
Mungkin, Anda sedang tidak nyaman dengan adanya bengkak di area skrotum sehingga menjadi kekhawatiran sendiri.
Akan tetapi, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Klinik Apollo hadir sebagai fasilitas utama yang bisa membantu mengatasi hal ini.
Pemeriksaan sangat penting ketika Anda mengalami nyeri, kemerahan, bahkan bengkak di skrotum, apalagi penyebabnya begitu beragam.
Dokter-dokter terbaik di Klinik Apollo akan memberikan pelayanan terbaik supaya Anda terbebas dari gangguan kesehatan ini.
Oleh karenanya, segera lakukan konsultasi di tautan yang tertera dan periksa kesehatan untuk mencapai kesembuhan yang menanti!
JAM OPERASIONAL
Senin – Minggu | 10.00 – 20.00 |