Klinik Apollo – Sifilis menjadi penyakit kelamin yang bisa menular pada pria dan wanita. Ada satu pertanyaan, yakni “apakah sifilis berbahaya?” yang membutuhkan jawaban pasti.

Ketahuilah bahwa sifilis sangat berisiko pada orang-orang dengan riwayat penyakit menular seksual, aktif secara seksual sejak usia dini, berhubungan seks tanpa kondom, dsb.

Dengan penyebarannya yang sangat mudah dan tahapan-tahapan darinya yang begitu bervariasi, maka muncullah pertanyaan tersebut. Seperti apa informasinya?

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Sifilis Berbahaya atau Tidak?

Sifilis atau yang lebih dikenal oleh masyarakat Indonesia dengan nama “raja singa” termasuk kondisi medis yang meningkat pada beberapa tahun terakhir.

Kenaikkan tersebut bisa menandakan bahwa aktivitas seksual yang tidak aman sangatlah signifikan.

Selain itu, yang perlu Anda ketahui, ketika seseorang dilanda bakteri penyebab raja singa, Treponema pallidum, luka akan muncul pada tahap awal.

Luka atau chancre bisa muncul di vagina, leher rahim, atau sekitar anus (wanita). Sementara pada pria, gejala tersebut dapat timbul di penis, buah zakar, atau sekitar dubur.

Mengenai sifilis yang berbahaya, itu memang benar adanya. Maka dari itu, mencari pengobatan secepat mungkin itu penting agar dapat mencegah komplikasi.

Jika terlambat diobati atau tidak sama sekali, infeksi raja singa bisa berkembang ke tahap sekunder, tersier, merusak organ dalam/jaringan, risiko tinggi HIV/AIDS, gangguan kehamilan, atau kematian.

Artikel Terkait: Ngeri, Inilah Ciri-Ciri Penyakit Sifilis Yang Bisa Mengintai Anda!

Mengobati Sifilis, Begini Caranya

Dokter atau tenaga medis spesialis akan memberikan resep obat berupa antibiotik. Meskipun obatnya adalah antibiotik, dosis atau modelnya bisa berbeda–tergantung tahapan.

Akan tetapi, sebelum mendapatkan penawar medis tersebut, pasien akan dihadapi dengan sejumlah pemeriksaan raja singa untuk memastikan diagnosis yang akurat.

Pemeriksaan pertama biasanya mencakup wawancara medis. Wawancara medis bertujuan untuk mengumpulkan informasi tentang riwayat seksual dan gejala yang pengidap rasakan. 

Setelah bertanya-tanya, dokter mungkin akan memeriksa tubuh penderita. Caranya adalah mencari luka atau ruam di tubuh penderita.

Untuk langkah selanjutnya, mungkin dapat melibatkan tes darah atau tes cairan.

Tes darah membantu memastikan keberadaan bakteri, sedangkan tes cairan dari luka atau chancre, pelaksanaan metode itu untuk mengonfirmasi lebih lanjut.

Di samping itu, wanita yang sedang hamil, mungkin bisa menjalani tes tambahan untuk melihat kondisi janinnya terkait dengan infeksi menyebar atau tidak.

Ingatlah bahwa pasien dan pasangan seksualnya juga perlu diinformasikan dan mungkin perlu diperiksa serta diobati.

Selama menjalani perawatan, jangan melakukan hubungan seksual karena dapat menimbulkan penularan kembali.

Selain itu, alkohol dan obat-obatan terlarang pun sebaiknya tidak Anda konsumsi selama proses tersebut berjalan.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Konsultasi Mengenai Sifilis yang Bisa Membahayakan di Klinik Apollo

Karena sifilis dapat membahayakan, konsultasi dengan dokter sangatlah penting. Jika benar-benar terinfeksi bakteri pemicunya, Anda tidak perlu bingung, kunjungi saja Klinik Apollo.

Klinik Apollo mempunyai dokter-dokter profesional yang bisa membantu Anda mengatasi gangguan kesehatan tersebut.

Tentu, pemeriksaan akan berlangsung aman karena peralatannya modern serta metode penerapan yang sesuai.

Jangan sampai infeksinya menyebar karena bisa memperburuk kesehatan setiap penderitanya.

Oleh karena itu, hubungi atau klik tautan konsultasi di atas sekarang. Konsultasi online, gratis! 

Bagikan

Senin – Minggu 10.00 – 20.00

VISI & MISI

Mengedepankan sisi profesionalisme dalam bekerja serta mengedepankan kode etik kedokteran dan pengobatan penyakit kelamin untuk kesembuhan pasien secara menyeluruh.

Menjadi klinik spesialis kelamin dengan pelayanan kesehatan terbaik yang mengedepankan profesionalisme, keilmuan serta orientasi pasien sehingga dapat tercapai kesehatan yang berkualitas.

Butuh Bantuan Kami?

Segera konsultasikan penyakit kelamin Anda di Klinik Apollo.