Herpes Bisa Sembuh Sendiri Tanpa Harus Diobati, Benarkah?

Klinik Apollo – Banyak orang yang mungkin masih berpikir bahwa herpes bisa sembuh sendiri. Apakah pernyataan tersebut benar?

Herpes merupakan penyakit kulit yang bisa menular melalui aktivitas seksual tanpa kontrasepsi. Ketika penis/vagina terinfeksi penyebab penyakit herpes, sering tidak bertanda.

Hal ini sering membuat penderita tidak sadar sehingga menularkan virus tanpa sepengetahuan mereka.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Apakah Infeksi Herpes Bisa Sembuh Sendiri?

Herpes memiliki ciri-ciri yang signifikan, terutama jenis yang menginfeksi genital, antara lain luka di alat kelamin, pembengkakan, perih, gatal, kulit penis yang mengering, dan keputihan abnormal.

Kemudian, luka yang muncul akibat herpes genital bisa sembuh sendiri dalam waktu 2–4 pekan tanpa harus menggunakan obat.

Namun demikian, virus herpes bisa tetap berada dalam tubuh tanpa menunjukkan tanda apa pun dan belum ada pengobatan yang dapat menghapusnya dari tubuh.

Pengobatan hanya bertujuan untuk mengurangi keluhan, mencegah penyebaran virus, serta mengurangi risiko munculnya komplikasi.

Selain mengonsumsi obat antivirus, penderita herpes juga bisa melakukan beberapa upaya untuk meringankan gejala yang terasa. Beberapa upayanya adalah

• menggunakan pakaian longgar;
• mengompres luka dengan air hangat;
• memakai pakaian dalam dengan bahan katun; dan
• menjaga luka agar tetap kering dan bersih.

Ingatlah, sebelum melakukan pengobatan atau upaya-upaya di atas, Anda harus menjalani pemeriksaan untuk memastikan kondisi kesehatan.

Artikel Terkait: Menderita Karena Vagina Lecet? Begini Cara Mengatasinya!

Adapun pemeriksaan yang bisa diperoleh dari dokter ketika Anda mengalami penyakit menular ini adalah sebagai berikut.

• Wawancara medis antara dokter dengan pasien.
• Pemeriksaan fisik yang meninjau pengidap demam atau tidak, jenis bintik-bintik merah yang timbul, atau pola penyebarannya.
• Kultur virus, meninjau keeksistensian virus herpes menggunakan metode usap ‘swab’ di area kemaluan yang terinfeksi.
• Tes antibodi, pengujian yang dilakukan dengan mengambil cairan darah, diambil untuk memastikan antibodi yang terbentuk akibat virus HSV.

Di samping itu, dalam beberapa situasi, dokter mungkin merekomendasikan pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) untuk mengidentifikasi infeksi virus herpes.

Cara tersebut penting untuk dilakukan, terutama pada infeksi yang telah menyebabkan gangguan pada mata atau sistem saraf pusat.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Hindari Keparahan dengan Obat dari Klinik Apollo

Herpes memang tidak bisa sembuh, apalagi hilang sendiri. Oleh karena itu, penanganan dokter adalah tindakan terbaik.

Dapatkan obat yang dapat mengurangi keparahan gejala kondisi medis tersebut di Klinik Apollo.

Anda atau pasangan yang mengalami herpes tidak ingin menderita dalam ketidaknyamanan secara berkelanjutan, bukan? Solusinya ada di Apollo.

Anda bisa melakukan konsultasi gratis dengan dokter kami secara daring. Klik link yang kami sediakan di atas untuk mendapatkan informasi lengkap!