Klinik Apollo – Tidak jarang wanita yang mengeluhkan vagina bau seperti bawang. Memang, sejatinya alat kelamin mempunyai bau yang khas.

Namun, apakah bau bawang pada vagina termasuk normal? Jawabannya adalah tidak. Itu termasuk fenomena yang juga bisa disebut sebagai keputihan abnormal.

Ketika ada cairan yang keluar disertai aroma semacam bawang,  sebaiknya konsultasikan dengan dokter.

Sebelum itu, Anda bisa menyimak informasi berikut yang membahas vagina bau bawang, yang mencakup berbagai aspek. Berikut penjelasannya.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Apa Sajakah Penyebab Miss V Bau Bawang?

Seperti yang sudah dikatakan di awal tadi, organ intim, khususnya yang dimiliki wanita mempunyai aroma yang khas (mirip cuka, tidak terlalu asam).

Akan tetapi, orang yang kelaminnya berbau bawang perlu meminta bantuan dokter untuk memeriksa penyebabnya lebih lanjut.

Anda mengalaminya saat ini? Nah, berikut adalah berbagai penyebab vagina bau bawang yang harus diwaspadai.

1. Perubahan Hormon

Saat sedang haid, menopause, dan hamil, kondisi tubuh wanita bisa mengalami perubahan yang memengaruhi bau vagina.

Aroma yang dihasilkan jika terjadi ketiga kondisi di atas, bisa membuat intensitas aroma kelamin lebih menyengat.

Itu terjadi karena hormon pada tubuh berubah sehingga bau vagina bisa lebih kuat dan tercium seperti bawang.

Selain itu, seorang perempuan, ada kalanya mengeluarkan cairan yang berbau seperti bawang saat menggunakan alat kontrasepsi selama periode subur atau kehamilan.

2. Makan Makanan Tertentu

Kalau Anda menyadari bahwa Miss V berbau bawang, coba ingat, makanan apa yang sebelumnya terkonsumsi? Bawang-bawangan bisa menjadi penyebab kondisi tersebut, lo.

Jika memang makanan yang Anda makan mengandung bahan tersebut, sekresi vagina dan air seni terpengaruh.

Tidak hanya bawang putih dan merah, asparagus atau masakan yang berbumbu tajam dapat memicu keringat dan keputihan.

Ketika keringat berkumpul di satu titik, bau vagina akan timbul. Jadi, jangan terlalu sering memakan makanan yang berbau menyengat, ya.

3. Kebersihan yang Tidak Terjaga

Kebersihan organ intim sangat penting sekalipun vagina dapat membersihkan dirinya sendiri. Memang terasa canggih, tapi tetap membutuhkan usaha dari empunya.

Anda bisa menjaga kebersihan vagina agar kemampuan tersebut berjalan secara optimal. Misalnya, Anda bisa mencucinya dengan air mengalir.

Rutinlah dalam mencucinya. Namun ingat, membersihkan organ kewanitaan harus dari posisi yang tepat, yakni depan ke belakang.

4. Masalah Bakterial Vaginosis

Kalau kebersihan tidak terjaga, wanita bisa mengalami kondisi yang bernama bakterial vaginosis (BV), penyakit yang timbul akibat pertumbuhan bakteri secara masif.

Paling banyak diderita oleh perempuan berusia 15 hingga 44 tahun, bakterial vaginosis bias menyebabkan vagina bau.

Selain itu, penyakit kelamin tersebut dapat mengiritasi dan menginflamasi vagina terutama setelah seseorang bercinta.

Apakah BV bisa dialami wanita yang tidak berhubungan seks? Bisa, tetapi kasusnya lebih kepada orang yang sudah aktif secara seksual.

5. Penyakit Trikomoniasis

Penyakit trikomoniasis adalah infeksi Trichomonas vaginalis (parasit) yang memang aktif menyerang kaum Hawa.

Trikomoniasis bisa menghasilkan bau bawang terhadap vagina. Walau gejala tersebut jarang terjadi pada orang yang menderita infeksi ini, kita tetap harus berhati-hati.

Sebab, gejala lain bisa muncul, lo, di antaranya adalah keputihan yang tidak biasa, sensasi terbakar, dan gatal-gatal.

Segera hubungi dokter apabila Anda menderita penyakit menular seksual tersebut supaya teratasi.

Cara Mengobati Vagina Bau Bawang

Anda bisa membilas vagina dengan air untuk menghilangkan aroma yang tidak sedap. Jika memang tidak efektif, mintalah bantuan kepada ahli medis.

Dokter akan mengatasi masalah kesehatan ini dengan obat-obatan sesuai penyebabnya. Makanya, pasien akan diperiksa terlebih dahulu.

Dokter akan memberikan obat antibiotik (bisa oral atau topikal) untuk mengobati vagina dengan bau yang tidak sedap jika disebabkan oleh infeksi.

Agar tidak salah dalam memilih atau mendapatkan obat, konsultasi adalah jalan pertama yang terbaik. Maka dari itu, lakukanlah.

Pencegahan Vagina Bau yang Sederhana

Terdapat banyak langkah mudah yang bisa mencegah bau vagina yang tidak normal, di antaranya adalah sebagai berikut.

  • Mandi secara teratur dengan menggunakan sabun ringan dan air hangat untuk membersihkan daerah sekitar vagina.
  • Menggunakan alat pengaman sewaktu bersanggama dengan mitra seksual.
  • Memakai pakaian longgar dan menghindari produk yang dapat mengganggu keseimbangan kelamin.
  • Mengganti pakaian dalam setiap hari, minimal sehari sekali, terutama saat keringat membasahi tubuh Anda.
  • Memerhatikan pola makan Anda. Hindari makanan atau minuman yang tidak sehat.
  • Tidak mengonsumsi produk tembakau dan alkohol secara berlebihan.
  • Aktif bertanya kepada dokter.

Dengan mempraktikkan kebersihan pribadi yang baik dan mengadopsi gaya hidup sehat, Anda dapat menghalau bau vagina yang abnormal dan menjaga kesehatannya.

Artikel Terkait: Vagina Gatal Tidak Tertahankan, Apa Saja Penyebabnya?

Obati Kelamin Wanita yang Bau Bawang di Klinik Apollo

Area kelamin Anda mempunyai bau yang tidak seperti biasanya? Memang, bukanlah kondisi yang perlu dikhawatirkan. Itu kalau hanya terjadi sesekali.

Seandainya lebih dari satu kali atau baiknya, saat aroma bawang tercium dari kemaluan, sebaiknya jalani pengobatan di Klinik Apollo.

Klinik Apollo mempunyai dokter spesialis yang mumpuni sehingga para pasien tidak perlu khawatir. Buktikan sendiri!

Agar vagina bau bawang cepat menghilang, segera hubungi 081212306882 (WhatsApp) atau kunjungi kontak kami untuk berdiskusi lebih lanjut.

Senin – Minggu 10.00 – 20.00

VISI & MISI

Mengedepankan sisi profesionalisme dalam bekerja serta mengedepankan kode etik kedokteran dan pengobatan penyakit kelamin untuk kesembuhan pasien secara menyeluruh.

Menjadi klinik spesialis kelamin dengan pelayanan kesehatan terbaik yang mengedepankan profesionalisme, keilmuan serta orientasi pasien sehingga dapat tercapai kesehatan yang berkualitas.

Butuh Bantuan Kami?

Segera konsultasikan penyakit kelamin Anda di Klinik Apollo.